Skip to main content

Featured

Lebih Sungguh

Setahun berlalu setelah terakhir aku menulis tentangmu disini,  _______ dan entah bagaimana, semuanya masih terasa sama,  hanya saja kali ini lebih tenang, lebih aman, dan lebih... nyata? Teringat dengan kalimat indahku dulu, tentang betapa aku ingin mencintaimu dengan seribu cara yang ku bisa. Kini aku tahu bahwa, aku tak perlu sekeras itu, karena begitu saja.... dicintaimu, Dalam diam aku menemukan ketenangan, dan dalam segala tawa dan banyaknya suara aku menemukan kehangatan, kadang dalam tangis dan marahpun, itu tak apa, asal kamu ada disampingku, begitu, Entah, ada rasa teduh? yang bisa saja ku rasakan namun tak dapat ku jelaskan,  Sejujurnya baik aku maupun kamu, tidak tahu bagaimana takdir bekerja, namun jika memang perjalanan ini membawaku padamu, [ biarlah semesta mengizinkan aku untuk berhenti di kamu, dengan restu Tuhan kita juga kedua orangtua..... (aaamiiin) ] Karena di dunia yang selalu berubah,  aku ingin satu yang tetap, pada cinta ini, pada cinta yan...

Jangan Berkata

Tiada orang yang pantas ditertawakan.
Tiada orang yang pantas diabaikan.
Tiada pula orang yang pantas merasa tidak cukup baik dengan dirinya sendiri.

Maka kamu nggak pantas berkata.
Ku bilang berkata.
Artinya, berkata apapun yang membuat orang itu tidak suka menjadi dirinya.

Ku pikir,
Berkata baik kepada seseorang lebih mudah,
Dibanding harus mengerjakan tugas-tugas mu disekolah.

Maka, berkata baik lah.
Itu yang menjadikan mu dewasa.
Aku berkata seperti itu, bukan berarti aku telah dewasa.
Tapi aku berusaha untuk menjadi lebih baik.

Maka, berkata baik lah.
Itu yang menjadikan mu indah.
Aku berkata seperti itu, bukan berarti aku indah.
Tapi aku berusaha untuk menghargai seseorang.

Tiada salah menghormati dan memuji seseorang.
Malah kamu akan mendapatkan bonus darinya.

Yang paling sederhana, saat melihat orang tersenyum.
Aku menjamin, kamu ikut bahagia.


Comments

Popular Posts